Jakarta, CNBC Indonesia- Bank sentral AS (Fed) menyatakan akan mempertahankan suku bunga tetap tinggi sebagai langkah mencapai target inflasi 2%.
Kepala Investasi Eastspring Investments Indonesia, Liew Kong Qian, mengatakan kebijakan suku bunga AS masih sangat dipengaruhi oleh data ketenagakerjaan dan inflasi AS. Namun kebijakan ini diharapkan dan mendapat sambutan cukup positif dari para pelaku pasar.
Lew melihat pasar dalam negeri Indonesia sudah mulai pulih dan tidak akan kembali ke level September, sehingga jika The Fed kembali memutuskan untuk mempertahankan suku bunga, maka dampaknya akan lebih positif.
Bagaimana perasaan pelaku pasar terhadap gejolak di pasar keuangan akibat kebijakan The Fed? Bagaimana arah kebijakan BI menyikapi kondisi ini dan bagaimana dampaknya terhadap pasar modal dalam negeri? Untuk lebih jelasnya lihat percakapan Shinta Zahara dengan head of investment Eastspring Investments Indonesia Liew Kong Qiang di Squawk Box, CNBC Indonesia (Selasa, 07/11/2023)
Quoted From Many Source
