Jakarta, CNBC Indonesia – Pelaku pasar mulai berbeda pendapat mengenai suku bunga Bank Indonesia. Sebagian besar masih memperkirakan BI akan mempertahankan suku bunga acuan pada 5,75% di tengah jatuhnya nilai tukar rupee dan derasnya arus modal keluar.
Ekonom Bank Danamon Irman Faiz mengatakan nilai tukar rupiah yang terus melemah memberi peluang bagi BI untuk menaikkan suku bunga acuan yang diperkirakan akan terjadi pada kuartal keempat. Meski BI telah mengeluarkan berbagai instrumen, namun belum mampu mengatasi tekanan eksternal.
Lebih lengkapnya simak diskusi Anneke Wijaya bersama Ekonom Bank Danamon Irman Faiz dan analis riset CNBC Indonesia Tri Putra mengenai program pendapatan CNBC Indonesia pada Kamis (19/10/2023).
Quoted From Many Source
