Jakarta, CNBC Indonesia – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup Kamis (10/12/2023) naik tipis 0,05% ke 6.935,152. Indeks tersebut menguat selama 4 hari berturut-turut.
Tercatat, nilai transaksi perdagangan kemarin sebesar Rp12,22 triliun dan volume perdagangan mencapai Rp33,08 miliar. Sebanyak 221 saham menguat, 330 melemah, dan 206 stagnan.
Sementara pada perdagangan kemarin, investor asing terpantau melakukan pembelian bersih sebesar Rp415,44 miliar di seluruh pasar dan Rp552,32 miliar di pasar reguler. Selain itu, asing juga mencatatkan penjualan bersih di pasar negosiasi dan pasar tunai sebesar Rp136,88 miliar.
Meski tercatat pembelian bersih secara keseluruhan, investor asing diketahui sudah melakukan divestasi kepemilikannya (penjualan bersih) di sejumlah emiten Indonesia. Saham yang dikeluarkan asing kemarin sebagian besar berasal dari sektor pertambangan, baik mineral maupun batubara. Tercatat, 7 dari 10 emiten yang mendapat aktivitas penjualan terbesar dari investor asing bergerak di sektor pertambangan atau memiliki unit usaha yang bergerak di sektor pertambangan.
Secara rinci, berikut 10 saham yang paling banyak dilepas asing seiring penguatan IHSG pada perdagangan Kamis ini:
1. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) – Rp 89,5 miliar
2. PT Adaro Energi Indonesia Tbk. (ADRO) – Rp 40,3 miliar
3. PT Merdeka Tembaga Emas Tbk. (MDKA) – Rp 31,4 miliar
4. PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) – Rp 30,7 miliar
5. PT Indah Kiat Pulp dan Kertas Tbk. (INKP) – Rp 27,1 miliar
6. PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) – Rp 25,0 miliar
7. PT Medco Energi Internasional Tbk. (MEDC) – Rp 19,5 miliar
8. PT United Tractors Tbk. (UNTR) – Rp 19,5 miliar
9. Bahan Baterai PT Merdeka Tbk. (MBMA) – Rp 14,7 miliar
10. PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk. (MTEL) – Rp 13,4 miliar
[Gambas:Video CNBC]
Artikel selanjutnya
Wah, Kenapa Asing Lepas 10 Saham Ini Saat IHSG Hijau?
(fsd/fsd)
Quoted From Many Source